
SRAGEN- Yonif Raider 408/Sbh melaksanakan
latihan penembak runduk (Bakduk) bertempat di Lapangan tembak Dislitbangad,
Buluspesateren, Ambal, Kebumen. Selasa (23/6/2020)
Latihan yang dilaksanaka selama 3
hari ini diikuti oleh Prajurit Yonif Raider 408/Sbh yang menjabat sebagai
Penembak runduk. Latihan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan prajurit
sehingga dalam implementasinya diharapkan Prajurit yang menjabat sebagai
penembak runduk dapat melaksanakan tugas dengan baik.
Penembak runduk atau yang sering
dikenal dengan sebutan sniper sendiri adalah prajurit infanteri yang secara
khusus dilatih untuk mempunyai kemampuan membunuh musuh secara tersembunyi dari
jarak jauh dengan menggunakan senapan.
Kegiatan menembak ini dipimpin
langsung Danyonif Raider 408/SBH Letkol Inf Yefta Sangkakala. Para penembak
jitu memainkan senjatanya, dengan menggunakan senjata jenis SPR 2 12,7 MM
buatan dan Getmi 7,62 MM dari atas bukit dan menghancurkan sasaran.
“Latihan menembak runduk ini
selain merupakan program latihan juga bertujuan mengasah kemampuan penembak
runduk atau yang sering kita namakan sniper,” kata Letkol Inf Yefta Sangkakala.
Menurut Danyonif Raider 408/SBH,
kecanggihan alutsista Indonesia harus diimbangi dengan kemampuan prajurit yang
mengawakinya atau sering kita sebut the Man behind the gun
sehingga menjadikan prajurit yang profesional.
“Latihan ini sebagai latihan
tambahan yang dihadapkan dengan medan menembak dari ketinggian ke arah sasaran yang
rendah,” tutup Danyonif Raider 408/SBH Letkol Inf Yefta Sangkakala.(Penyon
408/SBH)